Rabu, 20 Juli 2011

BAYI BERAT LAHIR RENDAH

BAYI BERAT LAHIR RENDAH
Bayi berat lahir rendah (BBLR) adalah bayi dengan berat lahir kurang dari 2500 gram tanpa memandang masa gestasi. Berat lahir adalah berat bayi yang ditimbang dalam 1 (satu) jam setelah lahir.
Berkaitan dengan penanganan dan harapan hidupnya bayi berat badan lahir rendah dibedakan:
1. Bayi berat lahir rendah, berat lahir 1500 – 2500 gram
2. Bayi berat lahir sangat rendah, berat lahir kurang dari 1500 gram
3. Bayi berat lahir eksterem, Berat lahir kurang dari 1000 gram
Penyebab terbanyak terjadinya BBLR adalah kelahiran prematur. Faktor ibu yang lain adalah umur, paritas, dan lain-lain. Faktor plasenta seperti penyakit vaskuler, kehamilan kembar/ganda, serta faktor janin juga merupakan penyebab terjadinya BBLR.
(1) Faktor ibu
a. Penyakit
Seperti malaria, anaemia, sipilis, infeksi TORCH, dan lain-lain
b. Komplikasi pada kehamilan.
Komplikasi yang tejadi pada kehamilan ibu seperti perdarahan antepartum, pre-eklamsia berat, eklamsia, dan kelahiran preterm.
c. Usia Ibu dan paritas
Angka kejadian BBLR tertinggi ditemukan pada bayi yang dilahirkan oleh ibu-ibu dengan usia

d. Faktor kebiasaan ibu
Faktor kebiasaan ibu juga berpengaruh seperti ibu perokok, ibu pecandu alkohol dan ibu pengguna narkotika.
(2) Faktor Janin
Prematur, hidramion, kehamilan kembar/ganda (gemeli), kelainan kromosom.
(3) Faktor Lingkungan
Yang dapat berpengaruh antara lain; tempat tinggal di daratan tinggi, radiasi, sosio-ekonomi dan paparan zat-zat racun
Komplikasi langsung yang dapat terjadi pada bayi berat lahir rendah antara lain :Hipotermia, Hipoglikemia, Gangguan cairan dan elektrolit, Hiperbilirubinemia, Sindroma gawat nafas, dan Paten duktus arteriosus.
Infeksi
• Perdarahan intraventrikuler
• Apnea of Prematurity
• Anemia
Masalah jangka panjang yang mungkin timbul pada bayi-bayi dengan berat lahir rendah (BBLR) antara lain:
• Gangguan perkembangan
• Gangguan pertumbuhan
• Gangguan penglihatan (Retinopati)
• Gangguan pendengaran
• Penyakit paru kronis
• Kenaikan angka kesakitan dan sering masuk rumah sakit
• Kenaikan frekuensi kelainan bawaan
PEMBAGIAN BBLR
1. Bayi kurang bulan murni (prematur murni)
Adalah neonatus dengan usia kehamilan < 37 mg BB sesuai usia kehamilan(sesuai masa gestasi), desebut juga neonatus preterm/BBLR, imaturitas system organ. KARAKTERISTIK : TANDA – TANDA 1. BB < 2500 gr, PB < 45 cm, lingkar kepala < 33 cm, lingkaran dada < 30 cm 2. masa gestasi < 37 mmg. Gerakan kurang aktif, otot masih hipotinus 3. kepala > besar dari badan, rambut tipis, halus, UUB satural lebar
4. telingan elastis, dqaun telinga menetes pada kepala
5. pernapasan belum teratur dan sering mengalami apneu
6. putting susu belum terbentuk dengan sempurna
7. kulit tipis transpara, lanugo banyak terutama si dahi, pelipis dan lengan
8. lemak subcutan kurang
9. genetalia belu sempurna : pada laki2 testis belum turun, pada wanita labia mayora belum terbentuk
10. reflek hisap dan menelan serta reflek batuk masih lemah
2. Bayi Kecil Masa Kehamilan (DYSMATUR/SMAL FOR DATE/SMAL FOR GESTASIONAL/KMK)
Adalah bayi lahir dengan BBL < BB seharusnya untuk masa kehamilan (Berat badan tidak sesuai masa gestasi), hal ini karena mengalami gangguan pertumbuhan dalam kandungan dan merupakan KM K
• Karatekristik :
o Bentuk tubuh sama dengan premature, untuk itu memiliki persoalan pada keseimbangan tubuh dan cadangan makanan kurang
o Fungsi organ tubuh : bayi inim emiliki sifat/fungsi organ sesuaia dengan umur kehamilannya jadi miskipun BB rendah tetapi fungsi organ tubuhnya sudah matang
• Etiologi
Penyebab bayi dismatur sering tidak diketahui pasti, tetapi kemungkinan :
• Kelainan kromosom
• Infeksi intra uterin seperti toxoplasma, rubella
• Penyakit ibu yang mengganggunutrisi janin?mengganggu sirkulasi uteroplasenta al : preeklamsi, hipertensi, DM, gangguan ginjal
PENYAKIT PENYERTA PADA BBLR
1. Bayi kurang bulan murni (Prematur)
a. Aspirasi pneumonia
b. Perdarahan Intra Ventrikuler
c. Hiperbilirubinemia
d. Gangguan pernafasan idiopatik
2. Bayi Kecil Masa Kehamilan (KMK)
a. Aspirasi mekonium diikuti dengan Pneumotorak
b. Hb meningkat akibat hipoksia kronis
c. Hipoglikemi
d. Asfiksia, perdarahan paru masif, hipotermi, infeksi
KEMUNGKINAN PENYAKIT PADA BBLR
o bayi prematur
• gangguan pernapasan idiopatik oleh karena : surfaktan kurang sehingga olveoli colaps, imaturitas organ paru
• pnemonia aspirasi
• perdarahan intraventrikuler
• fibrosi pada retina
• hiperbilirubin
o Bayi KMK
• aspirasi meconeum → pneumotorak
• kadar Hb. Meningkat ol : hipoksi kronis dalam uterus
• hipoglikemia
• afiksia, perdarahan baru masif
• hipotermia
• infeksi → sepsis

Tidak ada komentar:

Posting Komentar